Manfaat Media Sosial untuk Bloger

Apakah bloger harus punya media sosial? Tentu ini bukan suatu kewajiban. Bloger bisa tetap bisa sukses membesarkan blognya tanpa harus memiliki media sosial. Lagipula, blog sendiri termasuk bagian dari media sosial. Seperti yang saya kutip dari artikel Since When Are Blogs Not Social Media yang diterbitkan oleh situs copyblogger.com berikut:

At its most basic sense, social media is a shift in how people discover, read and share news, information and content. Technologies include: blogs, picture-sharing, vlogs, wall-postings, email, instant messaging, music-sharing, crowdsourcing, and voice over IP, to name a few.”
Since When Are Blogs Not Social Media – copyblogger.com

Wikipedia juga menyebutkan bahwa blog bersama dengan message boards, podcasts, wikis dan vlogs merupakan media sosial yang populer pada periode 2000 – 2010. Tapi, media sosial yang akan kita bicarakan di sini menyempit kepada medsos non-blog, seperti Instagram, TikTok, YouTube, Facebook, Twitter, dll.

Banyak bloger yang merasa cukup dengan menulis di blog. Dan nggak ingin repot-repot mengurusi banyak akun medsos. Tentu ini nggak salah.

Tapi, banyak manfaat yang bisa didapatkan bloger jika aktif di media sosial, antara lain:

3 Manfaat Aktif di Media Sosial untuk Bloger

Membangun personal branding.

Dengan memiliki akun media sosial, ibu-ibu bisa membangun personal branding sebagai bloger yang membantu meningkatkan kredibilitas sebagai bloger. Caranya adalah dengan membagikan konten tentang aktivitas sebagai bloger atau berbagi ilmu seputar blogging.

Meningkatkan trafik ke blog.

Salah satu konten yang bisa ibu-ibu bagikan di media sosial adalah tulisan di blog. Cari sudut pandang yang sesuai dengan medsos tersebut dan tambahkan call to action menarik agar pengikut membuka tautan blogpost yang dibagikan. Cara ini bisa menjadi salah satu langkah efektif menambah pengunjung blog.

Menjangkau Pembaca Blog Baru

Tidak semua pengikut kita di media sosial adalah pembaca blog kita, kan? Ada yang mungkin teman arisan kompleks, ibu-ibunya teman sekolah anak, teman zaman kuliah atau yang sekadar suka mengikuti postingan-postingan Anda di media sosial.

Nah, dengan personal branding sebagai bloger, pengikut Anda bisa jadi tertarik membaca tulisan-tulisan di blog. Dan siapa tahu malah bisa jadi penggemar baru blog Anda.

Selain ketiga manfaat di atas, media sosial juga dapat menjadi alat mengasah tulisan saat ibu-ibu malas menulis panjang lebar dan detil untuk blog. Atau media untuk berbagi sesuatu yang lebih personal yang nggak bisa ditulis di blog.

Lagipula, belakangan ini media sosial dan blog seakan menjadi satu paket yang diminta oleh brand saat mengajak bloger bekerjasama mempromosikan produknya. Bukan cuma menulis di blog tapi juga membagikan tulisan tersebut di media sosial.

Tentu saja bloger nggak harus aktif di semua media sosial. Silakan pilih salah satu yang nyaman bagi teman-teman. Apakah itu Facebook, Instagram, Twitter atau Youtube.

Nah, bagaimana mengoptimasi media sosial khususnya Instagram untuk bloger? Ikuti IG Live Selasa Blog IIDN bersama Mbak @yasintaastuti pada hari Selasa, 9 Maret 2021 pukul 19.00 WIB.

Baca Juga: Ringkasan Instagram Live Tips Sukses untuk Bloger Pemula ala Anggraeni Septi

Ibu-ibu sendiri paling aktif di media sosial mana? Silakan berbagi tautannya di kolom komentar. Siapa tahu kita bisa saling follow, ya.