Sang Malaikat

Di setiap pori kulitku tak ada yang terlewati

Oleh sentuhan telapak kasihmu

Aliran darah yang memberi kehidupan

Menyatu  dengan nafasmu kurun sembilan bulan

Ketika si jabang bayi hanya bisa menangis

Diajarkannya menatap,tersenyum, tertawa indah

Hingga  usia mengantarkan pada dewasa

Yang dijalaninya dengan senyum kebahagiaan

Harimu terisi oleh surganya pengabdian

Rengek tangis buah hati adalah tawaran pahala

Dalam butiran nasi yang disuapkan ada harapan

Terselip doa dalam teguk air yang diminumkan

Tak lelah dituntunnya berucap

Aiueo hingga  kata yang terangkai di lisan

Mengiring peluhmu tapi pantang mengeluh

Asakan esok kan menyuarakan kebenaran

Masa depan buah kasihmu menjadi pilihan

Jiwaraga sendiri di ujung tanduk terabaikan

Menjadi perisai aral dan onak perjuangan

Ibu bagai malaikat memberikan pertolongan

 

 

Kebumen,     Maret  2023

Munkhayati KiRaf
Latest posts by Munkhayati KiRaf (see all)
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *